Nasional

Mengawal Suara Prabowo-Gibran, Rampai Nusantara : MK Tak Perlu Takut, Elite Politik Harus Legowo Terima Kekalahan

Jakarta – Ketua Umum Rampai Nusantara Mardiansyah Semar menegaskan pihaknya akan mengawal dan memastikan 96,2 juta suara rakyat yang telah memilih Prabowo-Gibran terjaga dengan baik dari pihak-pihak yang tidak puas dengan keputusan rakyat tersebut melalai narasi kecurangan yang terus dihembuskan walau jauh dari kebenaran.

Ia menilai saat ini masyarakat Indonesia sudah dewasa dalam berdemokrasi sehingga pilihan mereka merupakan keputusan hati nurani masing-masing.

“Rampai Nusantara akan mengawal dan memastikan 96,2 juta suara Rakyat yang mendukung Prabowo Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024 tidak terganggu oleh dalih apapun yang menyesatkan termasuk narasi bansos yang terus digelorakan karena rakyat yang memilih Prabowo Gibran murni karena memang keinginannya dari dasar hati bukan karena hal lain apapun termasuk bansos,” tegas Semar.

Semar yang juga eks aktivis 98 tersebut meminta seluruh elite politik legowo menerima kekalahan dan menghargai keputusan rakyat yang telah menentukan pemimpin mereka untuk lima tahun mendatang.

“Meminta semua kelompok kepentingan dan para elite politik nasional untuk berjiwa besar menerima hasil pilpres 2024 dengan tidak membangun narasi yang dapat memecah belah masyarakat. Suara Rakyat adalah Suara Tuhan jadi jangan pernah abaikan suara rakyat apalagi mengkhianatinya,” jelas Semar.

Ia menyampaikan pihaknya juga mendukung Mahkamah Konstitusi (MK) untuk memberikan keputusan dengan adil dan tidak takut pada ancaman apapun dari pihak-pihak yang mencari keuntungan sesaat hanya untuk diri atau kelompoknya.

“Mendukung MK untuk memberikan keputusan yang sesuai dengan bukti dan fakta tanpa ada rasa keraguan apalagi ketakutan terhadap siapapun atau kelompok mana pun yang memaksakan kehendaknya hanya untuk kepentingan kekuasaan semata,” tambah Semar.

Semar menilai pihak yang saat ini mengingkari hasil pemilu yang memenangkan Prabowo Gibran justeru berkhianat dan menciderai pilihan rakyat.

“Jika ingin menjaga nilai-nilai demokrasi harusnya menghargai suara rakyat yang telah diberikan dalam pilpres 2024 lalu bukan mengabaikan suara rakyat 96,2 juta jiwa yang mendukung Prabowo Gibran dengan tidak mengakuinya, ini dapat diartikan justeru kelompok paslon 01 dan 03 yang sesungguhnya mengkhianati suara rakyat dan merusak nilai-nilai demokrasi,” ujarnya.

Diakhir, Semar juga menegaskan pihaknya mendukung penuh aksi damai dari para pendukung Prabowo-Gibran yang akan digelar esok hari Jumat 19 April 2024 dalam rangka mengawal suara rakyat dan meminta pengurus serta anggota Rampai Nusantara di 34 Provinsi dan 298 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam aksi damai tersebut.

Most Popular

Babenya adalah baca berita nya dari beragam situs berita populer; akses cepat, ringan dan hemat kuota internet.

Portal Terpercaya.

Copyright © 2016 BaBenya.com.

To Top